Kabisat !

First of all, selamat hari Kabisat! Yap, seperti yang kita tau, tahun 2012 adalah tahun Kabisat dimana dalam tahun ini, ada tambahan satu hari, yaitu hari ini :D So 2012 is not a bad year after all right?

Sebenarnya, awal dari hari 'bonus' ini agak kurang baik yah. Acara hari ini adalah ngambil proposal (yg sudah ditolak) di BCA Asia Afrika. Kemarin udh bikin janji sm Kak Olin mau pinjem mobilnya jam 08.00. Berhubung gua ngga bisa nyetir dan Kak Olinnya juga ada kelas, jadilah gua minta tolong ke Stanley buat nyetirin. Henry juga mau ikut karena dia yg paling ada bayangan Jalan Asia Afrika itu dimana.

Tapiiii, gua baru bangun jam 08.00 !! Gua lupa total hari ini ada acara yg begitu penting -_____-" . Sebenernya gua udh ngeset alarm jam 06.00, tp pas alarm bunyi gua malah bingung sendiri, "Kenapa gua masang alarm jam segini yak? Kelasnya masih jam 10.00," dann gua kembali terlelap. Begitu gua bangun, gua ngecek hp dan ada sms dr Stanley menanyakan hari ini jadi apa nggak. Saat itulah gua br sadar dan br inget. Panik parah cuyy rasanya damn bgt. Akhirnya cuma sikat gigi trus cabut ke kampus ketemu Kak Olin.

Selama perjalanan ke kampus bete parah loh. Gua langsung merasa ini permulaan hari yang cukup buruk. Tapiii sekarang gua bisa bilang kalo awal hari yang buruk bukan berarti seharian bakal jadi buruk juga loh, depends how you give respond and react to it!

Yapp, hari ini tetep berjalan lancarr. Proposalnya udah diambil dan sudah beres. The rest was fun, udh lama cuy ngga keluar Ciumbuleuit! :D

Sekarang sudah kembali lagi ke kamar kost an, berpikir lagi. Kira-kira hari Kabisat 4 tahun kedepan bakal gimana? Apa yang bakal gua lakuin di hari itu? Ada dimana gua dan apa yang sedang gua lakukan? Kemana gua, Lucia Sandra mahasiswa TI UNPAR 2011 yg br semester 2, 4 tahun lagi? Apakah gua udah lulus? Bayangan gua sih, 4 tahun lagi ya gua udh lulus dong, dengan IP di atas 3 gtu lah ya aminnnnn.. Lg nyari kerjaan ato nunggu masuk kuliah S2 maybe? hehe..

So let us rethink and re-imagine about ourselves in the next 4 year, in the same Kabisat day. What are you, how are you, and where are you going to be? :)

Dua Rasa Saja Cukup

Sedikit sharing singkat dan random;
sebaiknya jangan memakan/meminum sesuatu yang terdiri 3 campuran.


Konklusi ini datang dari pengalaman yang gua alami hari ini. Cerita berawal dari gua inget klo gua udah lama ngga makan buah maupun sayur. Namanya manusia modern, maunya yang instan dong. Jadilah gua berjalan kaki ke Juice For You yang letaknya yah agak jauh dari kost an gua.


Sampai disana, galau dulu mau beli jus apa. Ngga deng. Gua beli jus tiga rasa, dan disinilah letak kesalahannya. Gua beli jus campuran pepaya, nanas, jeruk. Gua pikir, dengan menggabungkan ketiganya, khasiat yang gua dapat juga akan tergabung jadi berkali-kali lipat. Dan oh ya, jus nya tanpa gula.


Nggak lama kemudian, jusnya jadi. Warnanya... mostly orange. Ambil sedotan, *jleb* , *srrrrrt* *..... Maigat ini rasa apaan ??!* yak. Jus tiga rasa ini bener2 berasa campuran dari ketiga buah until it reaches the point where I can't tell what does it taste like. Sebentar rasa jeruk, sebentar rasa pepaya, but mostly; it was an unidentified taste. Mana ngga pake gula lagi, aku menyesal. Nggak lagi deh.


Kemudian gua teringat suatu kejadian yang berhubungan dengan gabungan tiga rasa yang gua alami beberapa bulan yang lalu. Bedanya, kali itu berupa crepes. Bedanya, kali itu bukan gabungan dari berbagai rasa, tetapi gabungan dari satu rasa in a massive amount. Yep, gua mesen crepes rasa triple chocolate. Crepes di deket gedung 10 UNPAR ini ngga kayak D'Crepes yang pelit kalo ngasih coklat lho kawan2. Bapak2nya sangat murah hati dalam menebar meses. Jadi ya, triple chocolate means triple of the usual amount.


Rasanya... bener2 coklat, ngga ada rasa lain. Don't get me wrong, I LOVE CHOCOLATE, but that one made me stop eating chocolate for like a whole week.


Yah, sekedar cerita aja sih.. So next time bisa lebih dipikir dulu dalam memilih rasa. It can either makes your food/drink tasty or yikey.


So long people!

My Beloved Father

This one post is dedicated to my Father..

Among all my family, I always feel my Dad knows me best. We have the same interests; music, gadgets, and a bunch of others things. Our closeness make me feel comfortable to share stories or things to my Dad. Other than mutual interests, we have the bond, the special of bond of father and daughter, you know?


My result for the first semester was not really good , in fact, it was disappointing. I won't blame anyone for the result but me. I was the who lacked in studying, I was the one who didn't use the time well. So when my Mom called yesterday and yelled at me, I couldn't help to just remained silent. That moment I realized how I've made a big mistake, how I've made my parents sad.


I'm not trying to blabber things up, but really since that day I've been serious on my study. Unlike my Mom, Dad hasn't said any word about my score.


This morning, without any clear reason why, I texted my Dad, asking how he was doing and so on. Later on he replied my SMS, saying he's fine and all things are good. He's going to have business trip next week and again the next two weeks. And in the end of the SMS, he wrote,
"Tetep semangat ya san :)"


I felt I wanted to cry right there, at that moment. Instead of be angry with me, instead of showing how he has disappointed, he cheered me up and ask me to keep on going! I felt I was such a seditious child.


"My parents send to me to university so I can study and become a better person. Every second, every minute I spend on that uni chair cost my parents a fortune. They provide me with all the things I need, even all the things I want. And what have I given back to them?" That' what I think.


The moment I read that sentence from Dad, I've made a decision to not disappoint them again. My Dad , even though I know I've made him sad, he still cheers me up, put his hopes and trust on me. I just can't waste it anymore...

Thank you Dad, for the hope and spirit you trust on me
Thank you Dad for keep on believing in me
Thank you Dad for the encouragement, the warm feeling you send trough the SMS.
Though it may be a short one, but it was really meaningful to me..

Hope to see you soon Dad, stay healthy and may you will always be blessed by our thy God..
GBU :)

Me and My Father

Sushi Inspirasi

Setelah ratusan tahun (lebay), maksudnya, sekian lamanya gua ngga ngeblog, finally malam ini gua mendapat inspirasi untuk menulis lagi. SAY YAY!! Hahaha...


Jujur aja, sebenernya udah beberapa kali ide untuk posting itu lalu lalang di benak gua (contoh: post dedicated to Running Man, lol, but it is coming soon :p ). Tapi, seperti biasa, untuk mengekskursikan rencana2 menulis itu tidak semulus rencananya hoh..


But tonight I've made up my mind that I'm really going to post one tonight! So here the story goes.......... *layar dibuka*



Malam ini gua dan sahabat gua, Eliz, shift jualan malem bareng. Kami jualan di Sushi Tei Setiabudi. Berhubung Sushi Tei itu disebut-sebut sebagai spot yang banyak menghasilkan keuntungan, maka saat berangkat kami dibekali banyak barang yang harus dijual; 7 balon, 10 fondue, dan 2 bunga dengan modal *piiiiiiiiiiiiiip* rupiah.


Sesampainya disana, langsung kami mulai jualan. Harapan kami besar tentunya ya buat ngejual semua barang. Tapiii, sejam pertama dihabiskan tanpa pembeli sedikitpun! Wah udah mulai deg2an tuh, masa ngga laku nih jualan di spot yang katanya rame..?


Namun Tuhan berkehendak lain (apasih, bener sih tapi). Sekian menit setelah pukul stengah 7 malam, seorang ibu2 datang bersama suaminya. Dengan senyuman ramah, gua dan Eliz menyambut dia, diikuti dengan kata2 promosi barang dagangan. Awalnya Ibu itu terlihat ragu untuk membeli. Wajar sih, umurnya sudah tidak terlalu muda sementara barang dagangan kami banyak yang targetnya untuk orang muda. Ya kali kan dia beli balon berbentuk monyet, lebah, beruang, gitu2? Kalo iya malah gua yang bingung.


Finally, dia beli 2 coklat fondue. Dia bilang,"Sebenernya tante udah ngga gtu bisa makan coklat, tapi ya ngga apa deh.." uwuh. Makasih banget loh Tante!


Akhirnya barang jualan kami ada yang laku, dan itu bikin gua dan Eliz makin semangat jualan (yaaayy) .. Bener aja sih, semenjak Tante itu beli, bertambahlah orang-orang yang beli. Pada akhirnya malam ini barang jualan yang tersisa hanyalan 2 balon :D Plus hari ini kami berhasil meraih pencapaian penjualan tertinggi (yaaaaayy!)


Nah, bagian menyentuh(?) nya disini nih.... (Jadi drtd baru pembuka sebenernya HAHA)


Saat itu udah pukul setengah delapan malem. Gua dan Eliz udah keroncongan banget tuh. Gimana engga, datang dengan perut dalam keadaan setengah laper, eh jualannya di Sushi Tei. Taulah klo di Sushi Tei kan ada makanan yang langsung tersedia di bar nya itu. Baunya itu loh sampe kecium di luar bedeeeeh.. Ngeliat sashimi berderet, california maki, chuka iidako, fried salmon sushi, di depan mata, siapa sih yang ngga ngiler ngeliatnya? Demenan gua semua itu ahahaha..


Lanjut. *nulis sendiri laper sendiri*


Tiba-tiba, Tante yang tadi itu keluar dari Sushi Tei. Lagi-lagi dengan ramah gua menyapa dia, menawarkan barang jualan lagi HAHA. Jujur gua lupa sebenernya kalo itu Tante yang tadi.. Lalu dia bilang..
T: Ehh kan tadi Tante udah beli..
S: Oooh iya ya hehehe..
T: *mengeluarkan sebuah kotak plastik bening* Nih buat kamu berdua, buat makan malam ya..


Tau isinya apa...?



SUSHI, KAWAN-KAWAN.

SUSHI

S-U-S-H-I

(NGGA TAU NAMANYA APA POKOKNYA),
SUSHI

S: Eh aduh tante nggak usah repot-repot!
T: Udah ngga apa, nih dimakan ya,
S: Yaampunnn Tante makasih banyak yaaaa *asli hebohnya*
E: Tante makasih banget Tanteeeeee! *sama hebohnya*


Dan Tante itu masuk kembali ke dalam..





Gila cuy, gua fix terharu banget....





Baru kali ini gua jualan ampe malam, dan ada pembeli yang peduli gua blom makan. Parah sih. Itu mengharukan banget. Soalnya gua lagi pengen makan sushi sih *plak*


Bercanda.


Maksudnya ya, jarang banget gtu kan? :')



God bless you banget deh Tante....






Dari pengalaman malam ini gua belajar kalo menjadi orang baik itu jelas aja ya banyak berkatnya, diberkati sama orang yang dibaikin sih.. Ya mungkin memang ngga semuanya membalas kebaikan kita dengan berkat, tapi ngga berarti juga kalo ngga ada seorangpun yang balas memberi berkat ya kan?


Maka dari itu teman-teman, banyak-banyaklah berbuat baik.. Cliche sih, but it is right. Bahkan dari hal yang simple dan sekecil apapun, lakukan itu. Apalagi udah tahun 2012 (apa hubungannya)


Hehe...


Again and again, thanks Tante atas sushinya, kami makan sambil bercucuran air mata. Ngga deng.



God bless you Tante, see you next time!! lol :p